ketika kepercayaan itu disalah gunakan...
aku rasa setiap orang pernah merasakannya....yang tergelincir adalah perasaan kecewa.
yah rasa kecewa....
.
dihari dimana kau memberi sebuah kepercayaan kepada seseorang dan hal itu disalah gunakan, maka yang akan kau rasakan adalah rasa kecewa yang sangat. ketika ternyata orang itu adalh orang yang dekat denganmu...maka rasa itu akan berubah menjadi rasa sakit yang tertanam dihatimu...rasa kecewa itu terus mengakar hingga menggumpak di hatimu dan kau akan merasa sangat sakit.
sangat sulit membangun kembali kepercayaan mu padanya...sangat sulit....
Dan ketika satu hari kamu memberi kesempatan kepadanya untuk membuktikan apa yang ia ucapkan dimana apa yang ia ucapkan kau sebut sebagai janji...maka ketika ia mengulangi lagi hal itu...meski hal itu kecil...namun hal yang kau anggap sebagai janji itu diingkari...maka jengah sudah perasaan sabarmu.
Ketika aku berumur 19 tahun..aku memulai membangun kepercayaan kepada orang-orang disekitarku agar ia mempercayai aku sebagai individu yang bertanggung jawab dan bukan individu yang teledor..karena aku tahu hidup itu makin keras ketika kau menginjak usia 20....bukan masalah usia..iya bukan masalah usia...aku memulai nya dari sejak usiaku 13 tahun...memulai agar orang itu memandangku sebagai aku...
Lama sudah aku memperjuangkan diriku sedniri dan eksistensiku. Jangan pernah membuat orang lain sakit hati dan kecewa kepadamua, itu pesan dari ayahku yang selalu aku ingat sebagai pegangan hidup..karena toh aku ini hidup dengan orang lain.
Ketika aku berusia 19 tahun...aku menanti diriku yang berusia 20 tahun..berharap aku dapat dipandang sebagai aku yang merupakan individu bebas. Karena hidup dengan bayang-bayang orang lain itu tidak enak...apa lagi itu ayahmu sendiri, orang yang kau kagumi. sebegitu aku kerasnya memperjuangkan hal itu...sebegitu inginnya aku dianggap ada dan memiliki kemampuan.... Hal kecil yang aku lakukan adalah membuat orang tidak kecewa dengan apa yang telah dipercayakan kepadaku.. dengan tidak menyalah gunaka kepercayaan orang...
Berawal dari itu, aku selalu memulai hari dengan memulai mempercayai orang disekitarku. Namun ketika satu persatu kepercayaan itu disalah gunakan...oleh seseorang dan diulangi lagi tanpa adanya kata 'maaf' atau rasa bersalah yang muncul dari mulutnya...makin membuatmu sakit...
semakin tertahan dan terasa mencekat lehermu....
Ia adalah orang yang sedang dalam proses sebai orang yang kau anggap dekat...ia adalh orng yang sedang kau pertimbangkan sebagai sahabat...ia adalah orang yang menggatungkan mu sebagai sandaran...ia adalah orang yang memulai hari dengan menyapamu....
Lantas bagaimana akhirnya???
Aku sendiri tak tahu mengapa ini terjadi...dan bagaimana akhirnya aku harus mengakhiri perasaan kesal dan kecewa pada nya....
sangat membuatku kecewa...
Benar-benar membuat ku hendah mnangis..meraung saking kesalnya.....
Ditengah semua hambatan hidupku....kenapa juga aku harus mengalaminya......
.
.
aku tak pernah amu jadi dewasa...jika pada akhirnya aku harus meredam rasa marahku terus menrus...jika akhirnya aku harus menelan rasa kecewa yang menyakitkan ini
aku rasa setiap orang pernah merasakannya....yang tergelincir adalah perasaan kecewa.
yah rasa kecewa....
.
dihari dimana kau memberi sebuah kepercayaan kepada seseorang dan hal itu disalah gunakan, maka yang akan kau rasakan adalah rasa kecewa yang sangat. ketika ternyata orang itu adalh orang yang dekat denganmu...maka rasa itu akan berubah menjadi rasa sakit yang tertanam dihatimu...rasa kecewa itu terus mengakar hingga menggumpak di hatimu dan kau akan merasa sangat sakit.
sangat sulit membangun kembali kepercayaan mu padanya...sangat sulit....
Dan ketika satu hari kamu memberi kesempatan kepadanya untuk membuktikan apa yang ia ucapkan dimana apa yang ia ucapkan kau sebut sebagai janji...maka ketika ia mengulangi lagi hal itu...meski hal itu kecil...namun hal yang kau anggap sebagai janji itu diingkari...maka jengah sudah perasaan sabarmu.
Ketika aku berumur 19 tahun..aku memulai membangun kepercayaan kepada orang-orang disekitarku agar ia mempercayai aku sebagai individu yang bertanggung jawab dan bukan individu yang teledor..karena aku tahu hidup itu makin keras ketika kau menginjak usia 20....bukan masalah usia..iya bukan masalah usia...aku memulai nya dari sejak usiaku 13 tahun...memulai agar orang itu memandangku sebagai aku...
Lama sudah aku memperjuangkan diriku sedniri dan eksistensiku. Jangan pernah membuat orang lain sakit hati dan kecewa kepadamua, itu pesan dari ayahku yang selalu aku ingat sebagai pegangan hidup..karena toh aku ini hidup dengan orang lain.
Ketika aku berusia 19 tahun...aku menanti diriku yang berusia 20 tahun..berharap aku dapat dipandang sebagai aku yang merupakan individu bebas. Karena hidup dengan bayang-bayang orang lain itu tidak enak...apa lagi itu ayahmu sendiri, orang yang kau kagumi. sebegitu aku kerasnya memperjuangkan hal itu...sebegitu inginnya aku dianggap ada dan memiliki kemampuan.... Hal kecil yang aku lakukan adalah membuat orang tidak kecewa dengan apa yang telah dipercayakan kepadaku.. dengan tidak menyalah gunaka kepercayaan orang...
Berawal dari itu, aku selalu memulai hari dengan memulai mempercayai orang disekitarku. Namun ketika satu persatu kepercayaan itu disalah gunakan...oleh seseorang dan diulangi lagi tanpa adanya kata 'maaf' atau rasa bersalah yang muncul dari mulutnya...makin membuatmu sakit...
semakin tertahan dan terasa mencekat lehermu....
Ia adalah orang yang sedang dalam proses sebai orang yang kau anggap dekat...ia adalh orng yang sedang kau pertimbangkan sebagai sahabat...ia adalah orang yang menggatungkan mu sebagai sandaran...ia adalah orang yang memulai hari dengan menyapamu....
Lantas bagaimana akhirnya???
Aku sendiri tak tahu mengapa ini terjadi...dan bagaimana akhirnya aku harus mengakhiri perasaan kesal dan kecewa pada nya....
sangat membuatku kecewa...
Benar-benar membuat ku hendah mnangis..meraung saking kesalnya.....
Ditengah semua hambatan hidupku....kenapa juga aku harus mengalaminya......
.
.
aku tak pernah amu jadi dewasa...jika pada akhirnya aku harus meredam rasa marahku terus menrus...jika akhirnya aku harus menelan rasa kecewa yang menyakitkan ini