Sesuatu bernama pengorbanan. Ini adalah sebuah pilihan, ketika saya memilih satu hal dalam hidup ini yang harus saya prioritaskan. Yah, banyak sekali penawarn dan banyak sekali kesempatan yang bermunculan. Katakanlah segala kesempatan dan tawaran menuju hal bernama kesenangan. Pada masalah saya, tiba-tiba saja teringat akan hal bernama melepas kesempatan. Salah satunya adalah Solo Batik Carnival, sesuatu yang sangat familiar ditelinga saya dulu, ya dulu. Namun apa yang saya pilih? Saya memilih untuk melepasnya.

Sangat sulit ternyata memilih melepas sesuatu, apalagi hal itu adalah sebuah kesenangan, lepas dari segala beban yang menjerat bahu ini. Berbagai pertimbangan dan saran saya tampung ketika itu, hingga saya juga beranggapan jalan terbaik adalah melepaskannya 100%. Yah, kala itu saya hanya berfikir mengejar yang namanya beban itu. Toh sekarang saya mungkin hanya bisa nyengir saja, mungkin

Apa kata ini terlalu membayangi kaum hawa? Sepertinya ini juga menghantui pria-pria disana. Akhir-akhir ini aku sering mendengarnya, meski sebenarnya sudah lama kata ini berkeliaran dalam perjalanan hidup aku. Terutama jika dirangkai menjadi kalimat tanya: "Kok kamu nggak gemuk-gemuk sih??!".
Mungkin kalimat tanya ini akan beda di tiap orang, mungkin akan jadi: "Kok aku gemuk sih?!". Tapi, sebagai perempuan, aku juga merasakan jika kata ini sangat **amat sangat sensitif**. Kadang jika kawanku bertanya kepadaku apa badan dia gemuk, jujur, sama seperti lelaki kebanyakan yang menganggap kalimat itu kalimat jebakan. Aku pun juga bingung mau menjawab apa, disatu sisi kejujuran itu penting, disatu sisi melihat reaksi temanku yang mendengar kejujuran itu akan makin membuatku salah tingkah. Jadi biasanya aku menjawab, "standar" **maaf kawan**. Meski tak jarang aku juga bilang "he'e gemuk" yang ujungnya menatap muka dia yang setengah mau nangis setengah memohon untuk bilang "kurus".
Aku juga sensitif jika ditanya masalah ini, pasalnya nggak bisa gemuk. Kadang kala orang yang bilang, "enak ya kamu nggak bisa gemuk"

Pada tanggal 12 Desember 2008, dicetuskanlah komunitas bernama BENGAWAN, ini menurut para sesepuh Bengawan yang dengan setia menceritakan legenda terbentuknya komunitas blogger di kota Surakarta ini (hampir mirip hikayat atau dongeng ya). Bulan saya menuliskan ini adalah Desember, yap, bulan Desember, setahun donk. Tanggal 12 kemarin, Komunitas Bengawan genap satu tahun umurnya, sungguh muda nya **ini masih belum masuk umur berondong ya**. Tapi baru pada tanggal 19 Desember 2009 kemarin dirayakan. Acaranya berlangsung di Wisma Seni Taman Budaya Jawa Tengah jam 19.30 (ini waktu mulai acaranya).

Acara yang dihadiri oleh rekan dari Komunitas Blogger luar kota ini memang sederhana saja **sederhana tapi menyenangkan**.

Dinding itu....

Warnanya sudah tak secerah dulu ketika aku pertama kali menyekakan cat ke bagian-bagiannya, mengubah warnanya yang gelap itu menjadi biru muda. Aku berharap dapat memandang luasnya langit dalam kamarku lewat batas-batas haluannya. Hasilnya memang tak semanis para ahli cat dimanapun, namun aku puas dengannya. Ia meneduhkan hatiku, menyambutku setiap kali aku merasa kesepian. Dia masih sama kokohnya seperti dulu. Ia juga sama dinginnya seperti pertama kali aku menyentuhnya.

Diantara haluan-haluannya aku menyelipkan segala harapku ternyata. Wajahnya sudah tak seindah dulu, aku merusaknya dengan pensil ketika emosiku meledak. Ia juga tak sepolos dulu lagi, aku sudah membuatnya makin penuh dengan barang-barang milikku. Mungkin ia merasa sakit ketika paku beton itu menusuk haluannya, mungkin ia menangis ketika aku menghilangkan bagian dirinya lalu tersapu bersama sampah.

Kata yang akhir-akhir ini berkutat diantara ragaku ini. Menyeruak diantara nadi-nadi basah ini, membuat resah dan gelisah dalam setiap helaan nafas. Kata ini bebannya sangat menyesakkan jiwa. Kali ini, aku menulisnya tanpa mengetahui apa solusi yang tepat, karena aku masih mengalaminya dan belum bisa lolos dari lingkarannya.

Sakit karena rasa kecewa itu sangat menusuk-nusuk dada, sesah dan tak beruang lagi untuk sekedar menghela nafas. Terlalu perih, terlalu membuat terpuruk *cih, kadang aku juga bisa dalam situasi kelam dan lupa apa itu terang* dalam lingkarannya yang membawa kita ke rasa yang membuat kita tak bergeming. Yah, setiap kali mendapati perasaan ini dalam hati,

Cerita mengenai cinta| Kisah mereka diantara dilema hati
Mungkin suatu saat aku akan mengalaminya. Mengalami saat seperti ini. Namun aku berharap jika ini pun terjadi maka aku akan mengingat postingan ini.

Lebih tepatnya bukan mengenai diriku, dan aku belum meminta ijin untuk mempublikasikannya. Cerita ini lebih mengusik pikiranku dan mengganggu kepalaku kemaren. Ketika seorang teman yang lama tak menghubungiku tiba-tiba mengirimkan pesan padaku, hanya SMS biasa, namun membangkitkan segala ingatanku mengenai dirinya. Yang menggangguku.

Ketika satu hari cerita cintamu telah ada diujungnya. Ketika segala rasa itu melebur jadi satu dalam bait yang telah ia lantunkan dan rindumu menguap bersama dengan senyumnya. Mungkin hari ini kau akan bersyukur telah bertemu dengan kekasih hati,telah menemukannya diantara remah-remah duniawi yang sering merapalkan mantra sakit hatinya. Dan diujung senyumnya adalah harapanmu untuk terus menatap dunia ini. Ketika semua cerita ini adalah awal dari cerita lain yang masih akan memenuhi hidupmu maka akan kau simpan dengan apiknya tiap potongan kenangan ini diantara sudut hatimu dan jiwamu.

Sungguh ketika segala rasa syukur itu terus saja menyeruak dalam hati, kau akan mengingat anugerah telah menemukan sosok dia dalam hidupmu.
Rapikan setiap potongan kenangan itu agar kau bisa merawat perasaan ini selalu dan tak akan berubah untuk dirinya saja.

Kemaren, aku tertegun saja ketika sahabatku menyatakan suatu pernyataan kepadaku.
"Aku merasa benar tak mengenalmu. Kau banyak bercerita, namun kamu tak pernah membicarakan dirimu sendiri, tentang rahasiamu, tentang hidupmu, tentang dukamu, tentang kesulitanmu."
Begitukah?
Sebegitu aku tak pernah bisa mengungkapkan apapun kepada sahabatku itu??
Benarkah???

Aku nggak tahu. Dan hanya bisa diam saja.
Yah, mungkin di blog yang acakadul ini, sebagian mengenai hidupku aku bagi. Tapi memang aku akui, tidak semuanya.

Sejujurnya, aku paling benci berterus terang mengenai masalah pribadi yang bener2 menekan dalam hidup. Kalaupun aku mengungkapkannya, itu ketika masalahnya sudah 60%-80% terselesaikan. Aku sangat menghindari adegan menangis didepan sahabat2ku sendiri. Hukakakaka...

Bukan ingin menunjukkan sisi kuat didepan merekan. Hanya saja tidak menyukai adegan menangisku *pasti jelek mukaku*. Meski kata teman, menangis itu harus dilakukan jika memang tak sanggup lagi menahan. Kuat dan lemah kan bukan diukur dari seberapa sering kita menangis??
-----

The next. Dia bertanya lagi: "Kenapa sih kamu ini bisa kuat menahan rasa SAKIT HATI ketika ada seseorang mengata-ngatai kamu???"

Mampus, aku nggak bisa njawaaaaaaaaaaaaab!!!! Untuk kesekian kali, aku yang sangat cerewet ini bisa diem. Dan Sumpah demi tuhan aku nggak tahu apa jawabannya. Dan hanya bisa mengira2 saja.

"Mungkin karena aku menganggap tiap orang itu punya hak masing2 untuk menilai seeorang sesuai dengan mindset dia. Mungkin karena aku juga mencoba selalu berfikir jika ucapan kita adalah suatu hal yang akan dipertanggungjawabkan, kalo toh itu menyakitiku ternyata ya biarkan saja itu menyakiti asal kita tak membalasnya."

Dia bertanya lagi: "Tapi wis, kamu itu kok kayaknya nggak pernah sakit hati. Aku ini nggak bisa wis nggak sakit hati klo dikata-katain"
Dalam pikiranku itu berarti, Aku nggak pernah melihatmu bersedih untuk segala hal yang aku anggap itu menyakiti perasaanmu.

gubraaaaaaaaaaak...denger jawaban sok bijakku
"Sakit hati ketika mendengar sesuatu yang menyakitkan hati itu lumrah dan manusiawi, okelah 10-20menit kamu sakit hati sih ga papa, tapi jangan terus-terusan, karena itu nggak baik buat kontrol jiwa kita. Mikir yang baik2 aja. Mungkin orang yang mengatai kita itu sangat NgeFans sama kita, atau bentuk iri berlebih karena ia tak mampu seperti kita."

uoooooooooo.......salah ga ya???

sudah , mentok. aku ga tahu harus nulis apa.

start with this day ajah.
Hari ini seperti biasanya aku bangun siang, siang sekali malah. Hari ini, tak ada list yang penting yang harus aku kerjakan. Aku intinya sedang malas sekali. Hari ini dilanjutkan dengan menemani ibu untuk ngecek ke Bank Jateng, ngeprint buku tabungan bapak. Waks, berkali2 aku datang kesana, ini dah tanggal berapa sih, masa uang sertifikasinya belum turun2 juaaaa. Aku kan jadi males ke sono bolak balik buat ngecek'in. Meski bukan urusanku tapi aku yang kena imbasnya tahu. Kata mbkanya disana, Dari SEMARANG belum masuk kesini mbak, emang klo di Solo ini agak terlambat mbak cairnya. Masaoloooh, agak kok mpe bulan kaya gini sih, janjinya kan awal tahun. Kasihan tuh para PNS, aku klo datang kesana pasti denger suara keluhan mereka yang sebal-sebal-pasrah uangnya belum cair.

Sudah lah lupakan itu, aku pulang dengan gerimis yang menemani diperjalanan ini.
Well, sebenarnya. Terbersit satu dua hal, jika aku ini merasa trauma dengan kejadian kemaren. Aku nggak tahu gimana cara menghilangkan rasa trauma ini. Sampai terbersit pikiran, mungkin dengan menabrak cowok cakep traumaku hilang. hmmm, kira2 siapa ya yang akan aku tabrak??? kalo si Yuu Shirota gimana ya??? paling2 aku terpental ketika aku nabarak dia, secara dia tuh badannya gede banget. hakakaka...

Tidak ada yang special di edisi hari ku, kecuali membayangkan nabrak Yuu shirota. BUset kenapa sih tuh cowok terngiang2 mulu...hiakakakakka.... ah ya, aku ingat aku tadi sempat makan burger. 10rb dapat daging gede bukan ham tipis..ah lumayan enak lah dikala hujan2 nan romantis ini.

--- lalu tiba-tiba aku merenung---
merenungi sikapku. Ku akui jika kali ini aku lari dari suatu masalah. You know what, I'm to scared.
Aku memulai memasuki Bab malas jilid ke 2. hakaka, aku sendiri mengatakan jika malas itu awal dari kata hati yang ingin lari dari hal yang kita anggap mustahil. Hmm mungkin untuk masalah ini bener. nggak tahu buat masalah yang lain. Hasyem. kelamaan malas juga ga baik buat kesehatan jiwaaaaaa

Okeh..aku manusia gaul n canggih!!!

Kejadiannya, aku habis renang, terjebak hujan, lalu pulang ketika hujan reda. Rencana saya mau mengantarkan teman saya ke rumahnya dulu. Pas di jalan raya itu, di perempatan itu saya belok ke kanan (udah pke sign, udah menepi, udah menghindari gerombolan motor). Memang dasarnya sudah nasib.

Tiba-tiba ada motor yang tiab2 potong jalan motor saya.

Dan tahu kah. hasilnya aku nggak nabrak tuh motor, tapi, yang bonceng tu motor tuh cewek pke tas yang ditaroh di samping. Dan talinya...nyangkut di stang sebelah kanan.

Hasilnya = aku jatuh dan ciuman ma ASPAL JALAN...lalu tubrukan beruntun, kepalaku di lindas[hiperbolis banget] sama pedal motor lain hingga helm ku ga tahu dimana.

Kejadiannya cepat dan sakit. Aku sempat lihat temanku terbang lalu menghantam tanah, in slow motion. Dan aku tahu klo aku bakal jatuh, jadi reflek utama aku mengandalkan badanku yang ternyata secara naluriah melindungi aku. Kejadian jam 19.48an. Tapi aku ga siap2 sama motor dibelakang yang nabrak aku juga.

Hahha sakit banget dah. Mukaku agak tidak enak dilihat, dan dilarikan ke UGD. Ditotol2 antibiotik apa ituh yang sakit... dan sempet ngakak2 sama temenku yang lecet2 itu gara2 ada kejadian yg kami anggap lucu. Btw, thx to mbak yang nabrak aku dr belakang yang udah nolongin meski panik sendiri, padahal aku tahu kondisiku.

:D

yah, pasrah saya. ini masih senut2....

Setelah diusir dari UGD saya pulang dengan keadaan muka untuk sementara tidak enak dipandang. Thx to lelakiku yang mau repot ngurus aku dan nganter aku pulang...hahaha.....makasih banget udah mau ngajak jagongan bapakku...aku jadi ga dimarahi bapakku.

[bapakku tuh klo anaknya sakit, hal pertama yang dilakukan adalah marahin anaknya dan nyeramahi anaknya baru di kasih obat] tapi tadi karena pekewuh dengan lelakiku jadilah aku ga di marahi..


Terkutuk untuk mbak2 yang suka pke tas cewek yang ditaroh di belakang dan pacarnya yang lari setelah nabrak aku....terserah bis ini kalian mau dihukum ma tuhan apa akud ah pasrah.

Saya terlalu bersyukur karena saya sepenuhnya dapat mengontrol diri saya. Benar2 bersyukur dengan helm yang sering saya maki2 karena jelek, toh dia melindungi kepala saya dari kemungkinan pecah. Terimakasih kepada bapak becak yang mengantar ke rumah sakit, dan terima kasih kepada bapak2 yang telah mencoba mengejar pelaku (meski ga kekejar juga) dan dengan bertanggung jawab menjaga motor saya sebelum diambil keluarga. terimakasih kepada tuhan yang telah melindungi saya, maaf saya selalu melupakanmu. terimakasih kepada teman2 bengawan yg mendoakan setelah di kabari lelakiku. Thx to lelakikuuuuuuuuuu....

Ps: aku di UGD dalam kondisi senut2 tuh masih bisa update Plurk(buset masih inget karma plurk ya) dan twitter jugaaaaaa.....


^_^

bersyukurlah anda sehat2 saja

oke, SAYA SUDAH MUAK.

Kali ini saya mencoba menyelesaikan beberapa masalah.

------

First.

Aku kesal dengan tugas kuliahku!!! Pada dasarnya aku mulai menyukai apa yang akan aku kerjakan, namun gara2 dia..eh mereka aku merasa se down ini. Mereka sesungguhnya adalah 2Orang dosenku.

Pada waktu sidang kemaren, entah mengapa aku merasa ada jejak licik yang ditaburkan, berasa ingin nggak peduli dengan itu, tapi toh kenyataan yang didepan mata emang gituh. Sudah banyak yang bilang jika Tugas ku RAWAN DIMANFAATKAN ORANG DEMI UANG. Yah, aku agak syock ketika mengetahui kenyataan itu. Heran kenapa sih musti aku yang kena, aku nggak pernah sekalipun ingin memanfaatkan orang.

Mana pas disidang aku dibabat habis, untung saja rambutku nggak ikut kepangkas. Means, setelah hari itu aku jadi benar-benar merasa super down. Aku tahu aku mengerti sejak detik aku melewati pintu itu, beban dipundakku bukan berkurang, tapi bartambah. Aku juga tahu jika aku tak kuat untuk menopangnya saat itu.

second

Setelah aku pikir2, masalah kuliah ini beneran bikin aku bete, *jadi pengen bikin blog isinya keluh kesah skripsi n TA*. Ditambah banyak masalah didunia ini *salah ding masalahku sendiri*

Aku selalu bertanya kenapa kenapa oh kenapa aku....masalah itu kenapa selalu datang tuh numpuuuuuuuuuuuuuk

tiga tuh bahasa linggisnya apa ya?????

yups, aku nangis sejadi2nya sampai 2season!! Bengkak mata ini, Setelah nangis jadi lapar dan menghabiskan stock nasi dirumah, setelah nangis jadi capek membuatku banyak tidur!!!

Itu menyebalkan!!!

Hingga hari ini pas aku nulis ini, hati kecilku berkata "KAMPREEEEEEEEEEEEEEET!!!! DAMN!!! BERANI2 NYA MEREKA MEMBUATKU BEGINI"

Capek tahu.

AKU INGIN MEMBUNUHMU, menjejalkan rambut hrewoo ini kemulutmu. Cih berani sekali dia mau memanfaatkan aku *padahal aku belum tahu cara mengatasi ini*. Beneran aku pengen menggergaji mesin mereka.

Aku pengen balas dendam!!! *hyaaaaaa...jadinya sadis gini ya???*

Bantai-bantaiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii.......

*lemparin dosenku dengan Granat aktiiif, lemparin dosenku dengan SARANG TAWOOOOON, lemparin dosenku dengan anjing*

hosh hosh....

ok thx, udah agak lega. catet "Agak"

^_^

Begini teman-teman sekalian ceritanya.
Istilah ini pertama kali aku celetukkan ketika berenang. Pas berenang itu aku menggunakan baju renang anjing laut *aduh bikin sendiri dah istilahnya* ituh baju renang yang ada lengannya dan celana (mirip punyanya peselancar). Ini perdana aku nyemplung pake baju ini, sangat semangat sekali karena udara solo yang panas jadi buru-buru pengen renang. Walhasil Walhalah aku pun nyemplung ke kolam, dan saking asiknya aku berenang akhirnya tubuhku basah *ya iyalaaaaaaaaaaah*.
Permasalahan muncul ketika aku dan teman-temanku sedang istirahat dipinggir kolam. Nah baju renangnya itu kan dijahit, pada bagian bawahnya dijahitnya mirip dengan celana jeans, jahitan tepat ditengah-tengah. Dan didalam aer itu nggak tahu kenapa, mungkin karena tekanan airnya ya, maka jahitan itu menekan ke miss V. dan SANGAT TIDAK NYAMAN. aku pun menyeletuk "baju renang pas di celana nih MENGANCAM KEPERAWANAN". Sumpil nggak enak. klo pke yang model one piece ato two piece (bener ga nulisku???) nggak pernah mengalami ini.
---------------------------------
Nah kejadian mengancam keperawanan ini juga terjadi ketika aku memakai celana biasa di atas aer (maksud aku nggak pas renang). Lagi-lagi suhu udaranya cukup membuat keringat mengalir. Nah, celan yang aku pakai ini bahannya agak kaku dan tebal. Celananya ini juga dijahir pas tengah-tengah. dan karena gerah banget udaranya, maka posisinya makin mendekati pangkal paha. Waktu kejadian aku lagi didepan komputer dala kondisi duduk, saking konsennya aku nggak sadar klo celananya menekan kuat....hahahah sakit deh *geblek banget ya aku*. Celana ini benar-benar mengancam keperawannan.
hahahahahha....
pernahkah kalian mengalaminya?????

akhir akhir ini mimpiku aneh, beneran aneh deh.
Klo untuk hari ini, aku mimpi jadi super herooooo *huakakakakakakka*. Tapi terjadi pertarungannya di supermarket sembari belanja *hahahahahahaneh*. dan musuhnya itu beneran bisa berubah2. awalnya sebelum bisa aku kalahkan tuh ia berbentuk manusia hantu cewek item. lalu pas mau kalah ia berubah jadi manusia jangkung yang suka nggodain orang. aku lawan pke kamehame, dia meledak.

tapi entah mengapa ia bisa hidup lagi, sepertinya tubuhnya menyerap kamehamenya. dan dia mengejarkuuuuuuuu. karena aku tahu ini mimpi maka aku berubah jadi anak SMA. cilakanya, aku juga bertanya kenapa nggak terbang sih, kenapa musti jalan kami dari SMA ke rumah??? mana lawannya kan manusia yang jangkuuuung.

yang paling aneh adalah akhir mimpiku, kelihatannya musuhku kalah hanya karena aku membuang sampah usai sampai dirumah. JAYUS banget kan, saking jayusnya aku ngakak lalu terbangun dari tiduuur...

huakakakkaa,
aku adalah orang paling malas untuk urusan bangun pagi. Seperti kejadian hari ini, seharusnya aku bangun pagi. Nyatanya memang aku bangun, ya cuma bangun(duduk diatas kasur) lalu entah mengapa aku merasa dunia masih berputar dan kepala berat serta bantal memanggil2, jadilah aku balik lagi mendekap dan menggambar iler di bantal. Hakakkaakaka, ada adekku yang masuk kamar n mau pinjem baju, ya aku cuma membuka mata dan "hemmmmmmmmm...mmm" sembari menunjuk letak bajunya dengan *KAKI* hakakakakkakak....

ada SMS pun aku cuma liatin dan tahu kah anda, jika kau sms dibawah jam 9 pagi atau 10 pagi, besar kemungkinan memang aku bales, tapi aku balik tidur lagi. Bangun2 biasanya ngecek apa tadi aku beneran bales sms ato cuma mimpi, dan memang udah aku bales. Jangan sekali2 menelpon aku pagi hari, klo nggak aku reject ya aku tinggal tidur..hakakakakka.

Hal bodoh yang aku lakukan dan baru sadar aku lakukan adalah di pagi hari aku update status FB, Plurk dan Twitter, tapi habis itu aku tidur lagi. Baru sadar klo itu bukan mimpi *haduh, ini update status bener2 dibawah sadar ya*.

Akhirnya saya menyerah untuk tidur lebih lama hanya gara-gara, GERAH/SUMUK, dikamar ku panas banget klo udah jam 10.30siang (hakakakakak pemalas yang bangun siang). Kebiasaanku keren klo dah habis bangun 100%, bales sms dulu, lalu mandi. Keren kan?? bangun tidur langsung mandi. Jeleknya klo kamar mandi dipake, aku langsung tidur lagi dikamar yang lain *huakakakakakka*. pernah karena saking lama nya menunggu *30menit dipake kamar mandinya ma adek* aku tidur mpe jam1.30 (apa guna nya mandi).

kalo hari ini sih lancar2 aja acara mandi lalu makan nya. Cuma agak males pas nyuci baju, kebayang betapa panasnya dunia ketika menjemur. hohoho.....ada kejadian yang bikin aku begidig. Ketika aku mencuci, jelas banget aku masukin baju-baju kotor ke aer sabun kan, pas mau ngucek (setelah direndem 20menit) aku menemukan sesuatu. CICAAAAAAAAAAAAAK!!!! yups ada CICAK yang nggak sengaja aku rendam bersama dengan baju kotor di dalam aer sabun. Maafkan akuuuu, sumpah aku geli liat cicak!!!! *ni nggak ada urusannya ma cicak vs buaya yaaaaa* yang aku maksud adalah reptil kecil pemakan nyamuk!!! hiiiiiii,, *jadi pengen isengin orang ni, pengen ngumpulin cicak banyak, trus dilempar ke orang yang menyebalkan, PASTI ASIK!!!*

Balik kerutinitasku hari ini, tetap aku menikmati acara menyucinya, airnya begitu DINGIIIIIIIN!!!! hakakakak... udah rutinitas nya habis itu bikin ni postingan!

Sembari berfikir apa ya tadi mimpiku, soalnya aneh banget. *next post aja*

sebuah pengalaman yang bikin aku bener2 ngakak-guling guling-njengkal dan kejedug pula.

Hari ini (13oktober2009) *hari sial bagi yang sms aku*,, Awalnya adalah aku masuk kamar ketika kepalaku ini pusing buanget. Dalam konsisi pusing tujuh keliling ini,, aku dapat SMS dari nomer yang nggak aku kenal. nulisnya gini "maaf klo mengganggu,, ini nomernya Risa..???"

Hakdezing!! Aku tak pernah memperkenalkan diri sebagai Risa *kelihatannya dulu pernah jg sih tapi SMA..tapi kebanyakan aku memperkenalkan diri klo ga RIUUSA-RIWSA-RIWIS kecuali klo orangnya annoying*

Kepala yang pusing banget ini nggak bisa berfikir cepat,, namun karena orangnya udah minta maaf karena tahu ia mengganggu,, jadi aku membalasnya "Bukan." *pake titik*

aku pikir dah aman bisa tidur buat menghilangkan sakit kepala yang membuatku pengen nangis n teriak. Ternyata saudara-saudara aku salah perhitungan!! dia SMS lagi, begini sms nya : "mf tak kirain tmn aq risa. Btw nm amu ntu cpae?"

bujubuneng,, aku baca 5x baru ngerti maksud kalimat terakir dia. Wah ini ini ini orang yang sok nyasar sms ki,, ANALISAKU: rata-rata jomblo atau iseng, dan dengan tulisan alay ini aku mengira dia anak SMA, dia nanya risa maka kemungkinan besar COWOK kemungkinan cewek cuma 1% aja *klo dia cewek maka bener2 kurang kerjaan*.

well, kepalaku ini bener2 nggak mau kompromi,, lalu dengan singkat aku ambil inisiatif untuk sms dia,, dengan pertimbangan orang kaya gini klo ga di sms nti dikira jual mahal dan hasilnya kita di sms terus, klo sms kasar ya percuma saja pasti dikiranya kita jual mahal lagi *seberapa mahal coba??* ,, maka aku membalas dengan diplomatis " SARJOKO WIWOHO "

Sarjoko Wiwoho,, Siang=Joko,, Malam=Sarwi. Hekekkeke,, ternyata ide spontan ini manjur juga, kelihatannya dia kena serangan jantung deh gara2 di sms banci,, hehehehe...

Tips, cobalah ini buat ngadepin orang iseng sms kamu *ngefans* kecuali dia dah tah gender aslimu

Sebegitu menggemparkannya kah??

Kabar bahwa ia akan maen film dengan Raditya Dika sangat menggemparkan Indonesia. Wakakaaka,, yaya,, kita semua tahu apa yang akan terjadi,, pasti ada pertentangan dari komunitas islam yang sering demo ituh aku lupa namanya. Well apapun ituh,, jujur aku setuju dan sekaligus mengatakan tidak setuju jika Ozawa datang.

Nggak bisa kita pungkiri jika,, teman2 kita *means sebaya ma aku* mungkin juga lebih muda dan tua sangat mengenal mbak yang satu ini,, meski hanya lewat video .JAV nya yang sering mereka donlot atau share antar teman. Aku,, riuusa juga mengenalnya,, pengenalan pertama adalah kala aku penasaran ketika dosenku dengan gamblang mengatakan “bagus yang video miyabi”. Search dah aku,, hingga menemukan seraut muka cantik yang lagi di jungkir2 ma cowok. Kalo kau mengatakan aku porno,, halah what ever lah,, pas pertama kali melihat cuplikan nya*ga bisa donlot .jav,, ga tahu caranya*,, memang aku akui,, gb nya digarap dengan baik *sebatas itu,, selebihnya aku nggak suka,, bagiku terkesan kekerasan banget*.

Yah,, pengetahuan mengenai itu jujur ya.. ga dangkal2 amat,, wakakaka,, aku sempat terpesona dengan mbak ozawa ini *cantik*. Pas diantara teman-teman*cowok* nih mbak Ozawa sering jadiin pembicaraan hot, Oke aku setuju dengan dia punya paras cantik, tapi nggak habis pikir KENAPA COWOK PADA TERGILA-GILA dengan dia. Nama yang sering disebut nggak cuma Ozawa,, ada juga yang lainnya *hwaaaa,, aku gak inget nama-namanya*, pas ngomongin ituh kok heboh banget, muka mupeng pula.

Kata mereka dia cantik, bahenol, seksi, manteb, ahli. Haiaaaaaaaaah,, cantik oke…lainnya eeeeeee *sorry gue punya semua yang lo kagumi dari ozawa,, wakakaka*

Nama Ozawa sering sekali aku dengar akhir akhir ini gara2 si Raditya Dika tuh mau maen film. Gue setuju aje sih klo emang tuh film yang akan dibuat nggak nyenggol masalah porn,, ato aksi hard yang sering dimainkan mbaknya mbak Ozawa sadiz bener. Nggak setuju juga,, karena saking hebohnya,, orang2 Indonesia (anak2 dan remaja yang baru bersentuhan dengan internet) jadi penasaran,, akhirnya malah search dia,, secara nggak langsung mempromosikan mbak Ozawa yang tak lain membuat otak mereka teracuni dengan aksi2 jugkir balik ituh.

Meski semua itu tergantung juga sama iman seseorang,, tapi aku rada khawatir sama yang mananya anak-anak dan remaja yang banyak lepas pengawasan dan kurang pengetahuan mengenai seks. Rasanya terlalu dilematis pas ditanya setuju nggaknya,, netral ajah…*walalala lariiiii*

Oke coy,,

Perahu Kertas
For Review this book visit dee-blog
Okay,, kali ini aku nggak mau nge-review secara detail,, soalnya dari pengarangnya sendiri udah ada reviewnya kok *tinggal liat blognya mbak dee*. Kali ini aku akan menceritakan Perahu Kertas the my story *halah*. Mengenai pertemuan dengan buku ini lah maksud aku.

Bermula dari Twitter,, aku secara tiba-tiba memutuskan mem-follow mbak dee,, seneng aja-sepertinya aku tiba-tiba ngefans dengan dia. Lalu membaca twit dia,, dan baru tahu klo dia ngeluarin 1buku baru,, perahu kertas,, tiba-tiba aku suka banget dengan judul bukunya *aneh banget*. Dan telah menyusun rencana untuk menyewanya,, pas mau libur lebaran *at least aku emang jarang beli buku,, apa lagi nover,, mending nyewa*. Sebelum baca bukunya aku mau dan iseng-iseng untuk mencari e-book nya,, yang ketemu memang Cuma e-book bab1-2 versi mobile nya. Setelah baca 2bab itu, aku semakin membulatkan tekad untuk meminjam ke persewaan buku.

Mungkin sudah jadi nasib ya,, nggak sempet bisa pinjem tuh buku,, pas malam takbiran aku nggak sempet ke persewaan buku. Mencoba bertahan dengan meneruskan baca buku pinjeman teman. Tapi entah mengapa aku nggak kuat,, tetep pengen baca perahu kertas.
Hingga suatu ketika aku dan teman-temanku mengadakan ekspedisi ke solo *dalam 1hari ke 8tempat sekaligus, menscanning hal-hal yg diperlukan*, diantaranya adalah took buku. Serta merta aku nyari tuh buku *hehehe bukunya Rp.69.000,00 langsung beli tanpa mikir uangnya punya berapa*. Nggak tahu kenapa ya aku jatuh cinta pada judulnya, dan setelah dikasih rekomendasi dari teman malah semakin pingin beli, apa lagi stlah baca pdf nya *makin tergila-gila*.

Malamnya demam, karena kecapek’an dan beberapa konsletan di badan,, tapi dari jam 23.00-05.00 aku niat banget membaca nya mpe selesai. Ketawa-ketiwi dan nangis mbeler-mbeler. Memalukan sekali aku mbaca mpe kaya orang gila *untung pas baca nggak ada yg liat*. I love this book,, mpe kena sindrom nya.

Well, isi bukunya menceritakan si Kugy dan Keenan,, dua orang yang secara tiba-tiba bertemu dan serta merta berpisah untuk dipertemukan kembali dalam situasi yang berbeda. Buku ini memang lebih ringan dibaca, lebih pop, namun berisi, banyak pengetahuan disana. Terlalu menginspirasi dalam hubungan seseorang dengan pasangannya, untuk mengedepankan rasa toleransi bukan pemaksaan atau egoisme. Buku ini juga penuh dengan imagenasi, membuat yang baca hanyut. *beuuuh… baca aja sendiri ya…ini buku aku rekomendasikan,, bagus banget.* buku karya Dewi Lestari ini tebalnya Cuma 444halaman kok,, dengan bahasa yang ringan dan mengalir,, lebih berbobot dari pada teenlit.

BOTCHAN by Natsume Soseki

Seperti biasa,, reviewnya dikit ajah *bisa gila baca review ala riuusa*

Buku ini,, dapat pinjem teman. Melihat sampulnya pas masih terpajang bikin jatuh hati dan pengen baca. Ternyata ada temanku yang sudahbeli dan akhirnya aku baca,, meski aku menghabiskan banyak waktu setelah akhirnya aku habiskan dalam beberapa jam saja *biasa pinjem nya kapan bacanya juga kapan*

Buku ini,, bahasanya agak susah dipahami meski alur ceritanya sangat ringan. Ini adalah karya sastra lama*kuno* yang masih enak dibaca di era modern ini. Pengarangnya sudah sangat kondang lho di jepang *kelihatannya sudah wafat*. Buku ini sangat menginspirasiku untuk menerima keadaan tanpa ngedumel *karena pas aku baca,, aku selalu membatin, nih orang mbok ya sabar dan nerima kenapas ih*

Buku ini sendiri menceritakan mengenai seorang anak *botchan adalah panggilan tuan muda* yang mengalami proses hidup di jepang dengan idealismenya yang sering bertentangan dengan kenyataan yang ia hadapi. Alur ceritanya sangat ringan,, bahasanya saja yang agak aneh *soalnya saduran dari sastra lama*,, namun apik sekali isinya,, mendidik,, dan berbobot. Aku sarankan membacanya,, buku ini ringan kok nggak susah seperti Brisingr. Hakakakaka…..

Aku akan segera mengembalikan bukunya kepada yang punya…hakakakakakakaa

oke versi lanjutan dari kembang api *buset ni anak seneng amat bikin postingan kembang api*. Yang ini beda. Acara liat-liat kembang api sembari waspada kalo-kalo tu kembang api hendak menyambar kepala mungilku ini. Tiba-tiba “GUBRAK”,, dan seketika aku mencari keasal suara. Tahu kah anda,, apa yang aku temukan??? ini adalah sebuah wadah yang dibuat dari anyaman plastik, biasanya buat belanja ibu-ibu dipasar, namun ditempatku entah mengapa beralih fungsi sebagai tempat cucian kotor.

Benda itu sedang dalam posisi berguling,, sepertinya jatuh entah dari mana. Kenapa aku jadi horo ya pas liatnya,, soalnya jelas banget dalam ingatanku kalo tadi nggak ada benda itu disana. Mesti angin besar kan nggak mungkin ia jatuh ditempat (meja) yang tadinya nggak ada benda itu. Serta merta aku mengambil keranjang yang ternyata masih basah,, aku jadi bertanya dari mana ini kok bisa basah.

Lalu aku bawa turun,, mungkin saja tadi ada yang lupa mengembalikan kebawah. Dan pas aku turun, “Lho kok kamu bawa turun???” tanya bapak ku dengan heran. Aku juga heran kokm bapakku tahu mengenai benda ini, “lho lha tiba-tiba ada dibelakangku pak” kataku.

Yang bikin aku curiga adalah bapakku ketawa pas denger jawabanku. “weleh, tadi tak lempar dari bawah. Aku capek banget, jadi males naek tangga, trus tak lempar dari bawah” kata bapakku menerangkan. Sementara aku melongo saja,, garis bawahi kata lempar dari bawah,, gila ia melempar dari bawah ke lantai atas. “Kok nggak mengenai kamu ya???” kata bapakku.

*guling guling guling guling* siapa yang percaya coba, bapaknya sendiri bertanya kenapa lemparannya nggak mengenai kepala anaknya yang lagi di luar(lantai atas). “hampir kok, tapi untunge nggak kena” jawabku

“sana bawa keatas,, wong itu mau di jemur” kata bapakku.

Yah akhirnya dengan perasaan kaget dan tak percaya kalo bapakku mengharap suatu cerita lucu ketika lemparannya mengenai anaknya ini aku terpaksa mengembalikan tuh benda naek ke atas. Bapak kamu sungguh TERLALU.

Dalam masa-masa Lebaran seperti ini, sering sekali, bahkan mungkin lazin sekali bagi kita kalo melihat kembang api. Aku dan kembang api, bisa jadi aku menyukainya dan bisa jadi aku membencinya. Kenapa? Karena beberapa pengalaman yang nggak mengenakkan dengan kembang api.

Alkisah nya begini, saat puasa,, entah mengapa daerah ku ini terlalu addict dengan yang namanya petasan sebenarnya adekku juga sangat addict hingga tiap hari nyalain petasan,behentipun mungkin karena ia telah kena azab dengan salah satu mercon yang ia nyalain. Saya nggak suka petasan, karena berisik dan bikin jantungan,, untungnya kebiasaan maen petasan itu mereda di tengah puasa,, kadang ngeri saja membayangkan disisi petasan yang mau meledak itu *coba orang bodoh mana yang mau bersebelahan dengan petasan yang siap meletus beberapa detik kemudian??* Weks,, kebiasaan nya nggak berhenti disana, banyak nya jenis kembang api sempet membuat saya stres. Memang adekku berhenti maen petasan (M.E.R.C.O.N), tapi ia nggak berhenti maen kembang api yang aku sendiri nggak apal apa aja jenisnya.

Hampir-hampir aku kalo melihat adekku naek tangga itu langsung pasang kuda-kuda, pasti dia mau maen kembang api ato petasan. Yah secara kamarku diatas, dan satu-satunya penghuni lantai atas, bisa parno sendiri kan. Bayangkan kala adekku hobi maen petasan, dari petasan yg bunyinya cuma mak “pletik” sampai yang bunyinya “GEBEDOOOOOR” dinyalakan dalam 10sesi di satu hari,, mending ga dirumah deh.

Kembang api yang batangan yang kalo dinyalain itu berbentuk bintang-bintang dalam skala banyak banyak aja aku takut megangnya,,takut kena tangan meski rasanya cuma kaya digigit semut *ini yang paling aku anggap aman* dan parahnya adekku yang satu ini tahu kalo kembang api yang itu nggak mengasyikkan,, jadi dia nggak beli. Belinya yang bisa membumbung ke angkasa.

Bagus sih,, *kalo dilihat dari jauh,, inget ya kalo DARI JAUH*.

Nah,, nah,, adekku suatu ketika naek hendak menyalakan kembang api,, dan entah mengapa aku tiba-tiba tertarik untuk melihatnya. Yak dimulailah sesi menyalakan kembang api itu,, aku berdiri di depan kamarku sementara adekku berada ditempat lapang deket kamar. Dan wus wus wus,, harapanku adalah melihatnya naek keatas,, bukannya membuatku berlindung kekamar gara2 arahnya yang melenceng dan mendekati kepalaku.

Sejak saat itu aku nggak suka dengan kembang api yang membumbung diangkasa dalam jarak dekat.

Permasalahan utama bukan ada disana, adekku nyalainnya yang versi kecil teman-teman dan masih bisa aku tolerir. Nah ini,, ini ,, ini yang bikin parno ,, TETANGGAKU. Dia dengan pedenya nyalain kembang api yang membumbung keangkasa dan meletuskan percikan apinya dalam skala besar sekaligus suara yang besar. Nampaknya pelaku benar2 nggak sadar jika tetangganya yang lain itu ada yang tinggal di lantai atas. Suatu hari aku sedang dalam kebiasaan setiap sore yang panas,, mengumpulkan angin,, menikmati sore itu di luar. Dan Wus wus wus wus wus,, kembang api versi tetanggaku itu tiba-tiba meluncur diangkasa,, dan arahnya adalah rumahku mungkin ia nggak sengaja karena nggak tahu ada yg punya lantai atas didaerahnya. Tapi bagi aku,,HOROR,, semata karena tiba2 ada yang meledak di dekat kepalaku.

Wah,, ini nggak cuma satu tempat aja,, dan ini dilakukan oleh banyak tetanggaku,, menyalakan kembang api yang bagus kalo dilihat dari jauh, dan mengarahkan ke arah rumahku. Berasa mau pake HELM aja tiap sore,, tapi kan nggak lusu klo pake helm sembari liat kembang api bener2 mirip orang tolol.

Bahkan pas idulfitri,, masih ada yang nyalain dengan arah sasaran atas rumahku means daerah kekuasaanku. Dan skalanya 5kali dari yang hampir nyambar kepalaku,, suaranya pun nyaring. Itu sangat membuatku takut dengan kembang api. Hiks...hiks.. parno